KESEHATAN ORGAN REPRODUKSI WANITA
Dibandingkan milik pria, organ reproduksi wanita lebih kompleks. Akan tetapi, ternyata masalah yang timbul juga lebih kompleks dan beragam. Masalah yang timbul pada organ reproduksi wanita ada yang ringan, namun banyak pula yang ganas bahkan mematikan. Maka dari itu, menjaga kesehatan organ reproduksi sangat-lah penting untuk menghindari berbagai macam penyakit dan juga untuk menjaga kesuburan agar tetap bisa mendapat momongan.
Menjaga kesehatan organ reproduksi wanita bisa dimulai dengan menjaga kebersihan miss v. Miss v merupakan organ reproduksi wanita bagian luar yang kerap kali mengalami masalah keputihan. Keputihan sebenarnya merupakan hal yang wajar karena keputihan merupakan cara alami tubuh untuk menstabilkan level hormon estrogen, kecuali bila sudah terjadi kontaminasi dengan bakteri dan jamur.
Keputihan yang normal bisa sembuh dengan sendirinya asalkan kebersihan miss v terjaga. Namun, bila keputihan berubah menjadi keputihan abnormal dan berlarut-larut, maka masalah lain sangat mungkin timbul. Bakteri atau jamur yang ada di miss v bisa saja masuk ke organ bagian dalam seperti leher rahim. Bakteri tersebut lalu memicu tumbuhnya sel tumor atau kanker sehingga bisa saja tumbuh kanker serviks yang sangat berbahaya dan mematikan.
Menjaga kesehatan organ reproduksi wanita juga bisa dilakukan dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan higienis. Asupan nutrisi juga sangat mempengaruhi tingkat kesuburan seorang wanita. Selain itu, menjaga kesehatan organ reproduksi wanita juga harus diimbangi dengan meninggalkan kebiasaan buruk seperti merokok dan minum minuman berlakohol agar kualitas dan kuantitas sel telur yang dihasilkan juga terjaga. Olahraga yang cukup juga harus dilakukan agar metabolisme tubuh lancar serta toksin yang ada dalam tubuh dikeluarkan melalui keringat.